- Pelatihan Pengolahan Sampah Menjadi Kompos di SMP Negeri 6 Purworejo
- MIN 2 Purworejo Gelar Outing Class ke TPA Jetis: Belajar Kelola Sampah dan Budidaya Maggot
- Safari Gemarikan Digelar di Desa Prapag Lor, 250 Paket Olahan Ikan Dibagikan untuk Penanganan Stunting
- DLHP Kabupaten Purworejo Hadiri Rapat Koordinasi Antisipasi Wabah Penyakit di Musim Penghujan
- Rapat Pleno Evaluasi Penilaian CSAK Tahun 2025
- DinLHP Kirim Sampel Udang, Ikan, dan Air Budidaya untuk Uji Laboratorium
- Dinas Lingkungan Hidup Dan Perikanan Purworejo Lakukan Pengambilan Sampel Air dan Ikan Untuk Uji Laboratorium
- Pembinaan Lingkungan Untuk Usaha Peternakan Bebek Di Kelurahan Baledono Sebagai Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat
- Penanaman Serentak “Mageri Segoro” di Pantai Keburuhan
- Kadin menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis Penjamah Makanan untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Purworejo
Pelatihan Pengolahan Sampah Menjadi Kompos di SMP Negeri 6 Purworejo

Purworejo, 17 Oktober 2025 — Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan pelajar, SMP Negeri 6 Purworejo mengadakan kegiatan Pelatihan Pengolahan Sampah Menjadi Kompos
Acara dipimpin langsung oleh Kepala SMP N 6 Purworejo. Kegiatan ini melibatkan sebanyak 60 siswa yang merupakan Calon Duta Adiwiyata SMP N 6 Purworejo,
Dalam pelatihan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan (DLHP) Kabupaten Purworejo melalui bidang PPKH hadir sebagai narasumber utama. Materi yang disampaikan meliputi Pengelolaan limbah sampah organik dan anorganik, khususnya yang sering dijumpai di lingkungan sekolah, Tata cara pemilahan sampah yang baik serta contoh hasil olahan sampah organik yang bisa dimanfaatkan selain untuk kompos, Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam kehidupan sehari-hari, Praktik langsung pembuatan pupuk kompos dari sampah organik yang tersedia di sekitar sekolah, Edukasi dan simulasi memilah sampah secara sederhana sebagai bagian dari pembentukan karakter peduli lingkungan.
Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab siswa dalam menjaga kebersihan serta kelestarian lingkungan. Tidak hanya di sekolah, namun juga di lingkungan rumah dan masyarakat.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para Calon Duta Adiwiyata mampu menjadi agen perubahan dalam gerakan peduli lingkungan, sekaligus meneruskan pengetahuan yang mereka peroleh kepada rekan-rekan lainnya.