Koordinasi dan Pelatihan Aplikasi Siraja Untuk Pengelolaan Limbah B3 Dan Aplikasi Amdalnet
Pada Senin dan Selasa Dinas Lingkungan Hidup dan Perikanan melaksanakan pelatihan aplikasi siraja untuk pengelolaan limbah b3 dan aplikasi amdalnet untuk persetujuan lingkungan yang akan di terapkan di Kabupaten Purworejo ke Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI di Jakarta.
Amdalnet merupakan Sistem Informasi Dokumen Lingkungan Hidup berbasis Geospasial (WebGIS) yang berfungsi sebagai pusat pelayanan digitalisasi dokumen lingkungan dan proses persetujuan lingkungan.
Percepatan layanan persetujuan lingkungan melalui peluncuran Amdalnet merupakan langkah strategis KLHK sebagai implikasi atas terbitnya UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan PP Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Amdalnet sudah dapat digunakan untuk pengajuan persetujuan lingkungan mulai dari Penapisan Otomatis Jenis Dokumen Lingkungan, Asistensi Pelingkupan, dan Amdal Digital Workspace. Integrasi Amdal dengan OSS-RBA telah dilakukan untuk rencana usaha dan/atau kegiatan tingkat resiko Menengah Rendah dan Rendah.
Bagi rencana usaha dan/atau kegiatan baru dengan pendekatan tunggal/terpadu untuk tingkat resiko Menengah Tinggi dan Tinggi dapat diproses dengan registrasi secara mandiri melalui Amdalnet setelah mendapatkan NIB dari OSS. Amdalnet belum melayani untuk pelaporan rutin/semesteran UKL/UPL, Perubahan Persetujuan Lingkungan, DPLH, dan DELH. Produk yang dikeluarkan oleh Amdalnet berupa persetujuan lingkungan (UKL-UPL dan AMDAL) dari proses penyusunan sampai dengan pemeriksaan, sedangkan SPPL di amdalnet hanya untuk kegiatan pemerintah.
